Olahraga untuk skoliosis perlu dipilih dengan hati-hati ya. Skoliosis adalah kondisi di mana tulang belakang melengkung secara abnormal, seringkali membuat aktivitas fisik menjadi lebih sulit bagi penderitanya. Namun, meskipun memiliki tantangan tersendiri, olahraga tetap menjadi bagian penting dalam menjaga kesehatan dan kualitas hidup bagi mereka yang mengidap skoliosis.
Bahkan, dengan pemilihan olahraga yang tepat dan dilakukan dengan teknik yang benar, aktivitas fisik dapat membantu memperkuat otot sekitar tulang belakang, memperbaiki postur tubuh, dan mengurangi rasa nyeri yang sering terjadi pada penderita skoliosis. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi berbagai jenis olahraga yang cocok untuk penderita skoliosis serta manfaatnya dalam mengelola kondisi ini secara efektif.
Pilih Olahraga yang Tepat untuk Penderita Skoliosis
Ada banyak pilihan olahraga yang bisa digunakan untuk seseorang dengan kondisi tubuh skoliosis. Memang harus menggunakan pemilihan olahraga yang tepat agar tetap aman dan tidak berdampak pada kondisi tubuh yang semakin membahayakan. Berikut ini beberapa rekomendasi olahraga untuk skoliosis yang aman.
1. Lakukan Pelvic Tilts
Gerakan pelvic tilts adalah latihan yang dirancang untuk menguatkan dan meregangkan otot-otot panggul dan punggung bagian bawah. Hal ini dapat membantu mengurangi kekakuan dan nyeri yang terkait dengan masalah seperti skoliosis atau nyeri punggung bawah. Gerakan ini melibatkan mengangkat panggul dari lantai dalam gerakan yang terkontrol, sering dilakukan dalam posisi berbaring.
Dengan melakukan gerakan ini secara teratur, seseorang dapat meningkatkan fleksibilitas dan kekuatan otot panggul, yang merupakan kunci untuk menjaga kesehatan tulang belakang dan postur tubuh yang baik. Gerakan ini aman sebagai olahraga untuk skoliosis.
Langkah-langkahnya sederhana, pertama berbaring dengan telapak kaki menyentuh lantai dan lutut ditekuk. Kemudian, angkat panggul sambil menegangkan otot perut dan pastikan punggung serta telapak kaki tetap menempel di lantai.
Tahan posisi selama 5 detik sambil bernapas normal, lalu lepaskan. Lakukan ulang gerakan ini sebanyak 10 kali dalam satu set, dengan 2 set per sesi. Disarankan untuk melakukannya sekali sehari.
2. Gerakan Mengangkat Lengan dan Kaki
Salah satu latihan fisik yang bermanfaat bagi mereka yang mengalami skoliosis adalah gerakan mengangkat lengan dan kaki. Dengan melakukan gerakan ini secara teratur, seseorang dapat memperkuat otot-otot punggung dan meningkatkan stabilitas tulang belakang.
Untuk melakukan latihan ini, mulailah dengan berbaring tengkurap dan rentangkan kedua tangan ke depan dengan telapak tangan menempel ke lantai. Coba Luruskan kedua kaki dan secara bergantian angkat lengan kanan dan kaki kiri atau lengan kiri dan kaki kanan secara bersamaan.
Tahan posisi tersebut selama 1 hingga 2 detik sebelum turun dan lakukan gerakan serupa dengan sisi yang berlawanan. Lakukan gerakan ini sebanyak 15 kali untuk setiap sisi lengan dan kaki dalam satu set latihan. Lakukan cara yang benar olahraga untuk skoliosis yang tepat agar lebih aman.
3. Gerakan Cat-Camel
Gerakan cat-camel, yang terinspirasi dari yoga, dapat memberikan manfaat besar bagi penderita skoliosis. Gerakan ini membantu mengurangi kekakuan dan rasa nyeri pada tulang belakang.
Untuk melakukan gerakan ini, pertama-tama posisikan tangan dan kedua lutut Anda menempel pada lantai dengan punggung dalam keadaan lurus. Tarik nafas dalam, sambil menarik otot perut ke arah dalam dan mengarahkan punggung ke atas sehingga membentuk lengkungan.
Ketika mengeluarkan napas, lepaskan tegangan pada otot perut dan angkat kepala ke arah langit-langit. Ulangi gerakan ini sebanyak 10 kali dalam satu set, dan Anda dapat melakukan hingga 2 set setiap harinya. Olahraga untuk skoliosis ini aman untuk dilakukan.
4. Gerakan Single Leg Balance
Untuk melatih tubuh dalam menghadapi skoliosis, disarankan untuk mencoba gerakan ini di depan cermin agar dapat memantau dengan jelas postur tubuh. Caranya cukup sederhana, mulailah dengan berdiri tegak, kemudian angkat salah satu kaki Anda, menopang tubuh dengan satu kaki saja.
Pada awalnya, Anda bisa menggunakan tangan untuk berpegangan pada kursi atau dinding sebagai bantuan untuk menjaga keseimbangan. Setelah merasa semakin stabil, lepaskan pegangan Anda dan rentangkan kedua tangan ke samping.
Tahan posisi ini selama 10 hingga 20 detik, lalu ganti ke sisi kaki yang lain. Lakukan olahraga untuk skoliosis ini sebanyak 5 kali dalam satu set, dengan melakukan satu set per hari akan memberikan manfaat yang cukup.
5. Double Leg Abdominal Press
Olahraga yang bisa dicoba untuk mengatasi skoliosis adalah gerakan menekan perut dengan kedua kaki. Mulailah dengan berbaring, tekuk kedua lutut seperti saat akan melakukan pelvic tilts.
Perlahan-lahan, angkat kedua kaki secara bergantian hingga membentuk sudut 90 derajat. Tempatkan kedua tangan di lutut dan perlahan tarik lutut ke arah perut tahan posisi ini selama 2-3 detik. Ulangi gerakan ini sebanyak 10 kali dalam satu set. Lakukan 2 set setiap sesi, dan lakukan satu sesi per hari.
Seperti yang sudah dijelaskan bahwa banyak sekali jenis olahraga yang dapat digunakan dengan aman bagi kondisi tubuh skoliosis. Lakukan olahraga tersebut secara rutin agar tubuh tetap bugar dan otot meregang. Pastikan menggunakan olahraga untuk skoliosis dengan cara yang tepat agar aman.